Asam Amino dan Taurin Ikan Nila GIFT (Oreochromis niloticus) dengan Pakan Komersial dan Magot (Hermetia illucens).
Abstract
Keberhasilan usaha budidaya perikanan termasuk ikan nila GIFT sangat
ditentukan oleh penyediaan pakan yang berkualitas. Meningkatnya permintaan
tepung ikan menyebabkan adanya permasalahan dalam hal ketersediaanya yang
hingga saat ini masih mengandalkan impor. Hal tersebut berdampak pada
kenaikan harga tepung ikan dan nilai jual dari pakan komersial. Salah satu
pengganti pakan yang harganya relatif murah adalah pakan magot (Hermetia
illucens). Tujuan penelitian ini adalah menentukan pengaruh pemberian pakan
komersial dan magot terhadap jenis dan jumlah asam amino ikan nila GIFT
(Oreochromis niloticus) pada umur pemeliharaan 0, 20 dan 40 hari serta kadar
taurin pada umur pemeliharaan 40 hari menggunakan HPLC. Asam glutamat ikan
nila GIFT pakan komersial dan magot menunjukkan perbedaan. Ikan dengan
pakan magot yang dipelihara selama 20 dan 40 hari memiliki kadar asam glutamat
sebesar 10,94%, dan 11,99%. Ikan dengan pakan komersial yang dipelihara 20
hari dan 40 hari memiliki kandungan asam glutamat sebesar 15,43% dan 12,01%.
Leusina ikan nila GIFT dengan pakan komersial yang dipelihara 40 hari sebesar
9,63%. Taurin ikan nila GIFT pakan magot yang dipelihara 40 hari sebesar 6,56
mg/100 g dan lebih tinggi dibandingkan dengan perlakuan pakan komersial (781)
sebesar 5,65 mg/100 g.