Pendugaan Potensi Tumbuhan Obat di Hutan Lindung Jompi Kabupaten Muna Provinsi Sulawesi Tenggara
View/ Open
Date
2017Author
Ernikawati
Zuhud, AM Ervizal
Yanto, Santosa
Metadata
Show full item recordAbstract
Keanekaragaman spesies tumbuhan obat merupakan semua spesies
tumbuhan yang dapat digunakan sebagai tumbuhan obat. Masyarakat di sekitar
kawasan hutan lindung Jompi memiliki pengetahuan dalam pemanfaatan
tumbuhan/bahan alami dalam pengobatan. Pengetahuan tentang tumbuhan obat,
mulai dari pengenalan spesies tumbuhan, tumbuhan yang berpotensi, bagian
tumbuhan yang dimanfaatkan, cara pengolahan sampai dengan khasiat
pengobatannya merupakan kekayaan pengetahuan yang dimiliki oleh masyarakat
setempat. Oleh karena itu sangat penting untuk mengkaji potensi pemanfaatan
tumbuhan obat secara tradisional oleh masyarakat Desa Wali.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keanekaragaman spesies
tumbuhan obat pohon, mengkaji dan menduga potensi tumbuhan obat unggulan
serta konservasinya di hutan lindung Jompi serta mengkaji karakteristik pengguna
tumbuhan obat di hutan lindung Jompi. Penelitian dilakukan pada bulan April-
Agustus 2016 di hutan lindung Jompi Kabupaten Muna. Pengumpulan data
dilakukan dengan analisis vegetasi berukuran 100 x 100 m
2
. Analisis data
dilakukan dengan menggunakan indeks keanekaragaman, indeks Margalef, indeks
kemerataan, dan analisis kondisi regenerasi yang dimasukkan dalam lima kategori
(good, poor, fair, none, new). Kemudian analisis data dikaitkan dengan penilaian
prospek konservasi tumbuhan obat di hutan lindung Jompi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa keanekaragaman spesies tumbuhan
yang dikenali masyarakat sebanyak 76 spesies. Jumlah spesies tumbuhan obat 52
spesies sedangkan 24 spesies lainnya tidak dimanfaatkan. Potensi tumbuhan obat
unggulan memiliki sepuluh spesies tumbuhan obat unggulan yang paling banyak
dimanfaatkan oleh masyarakat. Tumbuhan tersebut juga telah teridentifikasi
secara skala nasional. Keanekaragaman spesies di hutan lindung Jompi prospektif
dalam konservasi keanekaragaman tumbuhan obat. Karakteristik responden
berdasarkan tingkat umur, pendidikan, pendapatan, jumlah tanggungan keluarga,
pengetahuan lokal dan mata pencaharian. Hasil analisis menunjukan bahwa hutan
lindung Jompi memiliki kondisi spesies tumbuhan obat unggulan yang cukup
lestari. Hal in dapat dilihat dari kondisi struktur populasi yang ditemukan pada
kategori none dan new. Dapat disimpulkan bahwa upaya konservasi tumbuhan
obat sangat perlu untuk dilakukan agar tetap menjaga keanekaragaman dan
kelestarian tumbuhan obat unggulan, pengelolaan terhadap pengkayaan spesies,
dan pengembangan serta kegiatan biopropeksi.
Collections
- MT - Forestry [1415]