Pengaruh Penyesuaian Perkawinan dan Fungsi Keluarga terhadap Ketahanan Keluarga Menikah Dini
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyesuaian perkawinan dan fungsi keluarga terhadap ketahanan keluarga menikah dini. Lokasi penelitian di Desa Cibeber II dan Desa Karehkel, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Responden pada penelitian ini adalah ibu yang menikah usia dini (dibawah 20 tahun) memiliki anak balita serta bersedia untuk dijadikan responden sebanyak 60 orang. Responden dipilih secara purposive. Terdapat hubungan yang menunjukkan bahwa usia suami dan usia menikah suami berhubungan negatif signifikan terhadap ketahanan keluarga. Pendapatan per kapita, penyesuaian perkawinan, dan fungsi keluarga berhubungan positif signifikan terhadap ketahanan keluarga. Faktor yang berpengaruh terhadap ketahanan keluarga adalah pendapatan per kapita, penyesuaian perkawinan, dan fungsi keluarga.