Dampak Kredit Terhadap Usaha Perikanan dan Ekonomi Rumahtangga Nelayan Tradisional di Kabupaten Tojo Una-una, Provinsi Sulawesi Tengah
Abstract
Guna meningkatkan kontribusi sektor perikanan, salah satu cara yang ditempuh melalui program bantuan kredit. Untuk melihat pengaruh adanya kredit, diukur dampaknya terhadap peningkatan produksi maupun pendapatan usaha perikanan dan ekonomi rumahtangga nelayan tradisional, serta kelayakan usaha nelayan tradisional penerima kredit. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis dampak kredit terhadap usaha perikanan dan ekonomi rumahtangga nelayan tradisional di Kabupaten Tojo Una-una, Provinsi Sulawesi Tengah, dan (2) menganalisis kelayakan kredit terhadap usaha perikanan nelayan tradisional di Kabupaten Tojo Una-una, Provinsi Sulawesi Tengah. Tujuan pertama dianalisis dengan menggunakan model persamaan simultan dan tujuan kedua dianalisis dengan menggunakan kriteria investasi NPV, Net B/C dan IRR. Hasil analisis menunjukan kredit diperlukan sebagai tambahan modal nelayan terutama untuk kelangsungan usaha perikanan. Keberhasilan program kredit dalam hal ini sangat ditentukan seberapa jauh nelayan merasakan manfaat kredit tersebut dan mengakumulasi kapital/modal yang diterima, sehingga mampu menginvestasikan kembali modal untuk memperluas usaha. Berdasarkan hasil analisis, melalui bantuan kredit yang disalurkan terjadi peningkatan produktivitas, dimana nelayan dalam hal ini memperoleh tambahan manfaat yang cukup tinggi. Kredit dalam hal ini mempengaruhi keputusan rumahtangga dalam kegiatan produksi, pencurahan waktu kerja, pendapatan dan pengeluaran, yang merupakan perilaku ekonomi rumahtangga, sehingga dianalisis dengan model persamaan simultan. Hasil pendugaan model persamaan simultan menunjukan semua parameter dugaan setiap persamaan struktural bertanda sesuai harapan. Nilai koefisien determinasi (R2) masing-masing persamaan dalam model secara keseluruhan cukup tinggi, artinya keragaman masing-masing peubah endogen dapat dijelaskan dengan baik oleh peubah-peubah penjelasnya. Hasil analisis dengan menggunakan kriteria investasi menunjukan NPV > 0, Net B/C > 1 dan IRR > discount rate, yang berarti usaha perikanan tangkap yang dijalankan oleh nelayan tradisional, layak secara finansial untuk dijalankan.
Collections
- MT - Economic and Management [2972]