Analisis Sebaran Banjir Berdasarkan Skenario Periode Ulang Debit (Studi Kasus: Sub DAS Citarum Hilir)
View/ Open
Date
2016Author
Cahyanti, Rinanda Putri
Santikayasa, I Putu
Metadata
Show full item recordAbstract
Wilayah Sub DAS Citarum Hilir termasuk daerah rawan banjir. Kemiringan daratan yang kecil menyebabkan aliran air banyak tergenang. Wilayah ini didominasi oleh lahan pertanian sehingga lahan yang tergenang akan mempengaruhi hasil panen dan poduktivitas. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan sebaran wilayah banjir dan persentase luas genangan pada penggunaan lahan sawah dan pemukiman. Pemodelan wilayah banjir aliran mantap menggunakan HEC-RAS dengan menentukan profil muka air dan HEC-GeoRAS melalui 3 tahap yaitu pre-processing, peniruan aliran dan post-processing. Data yang digunakan meliputi data DEM, data debit, peta jaringan sungai, Citra Landsat tahun 2010, serta peta penggunaan lahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa luas genangan terbesar terletak di Kecamatan Karawang sebesar 40% dari luas total pada kondisi existing. Peningkatan luas genangan total dari kondisi existing pada periode ulang 5, 25 dan 100 tahunan berturut-turut sebesar 22%, 126% dan 196%. Genangan terluas pada lahan sawah terletak di Kecamatan Karawang sebesar 58% total genangan sawah, sedangkan genangan terluas lahan pemukiman terletak di Kecamatan Telukjambe 42% total pemukiman tergenang.