Efektivitas BAP dan GA3 untuk Percepatan dan Peningkatan Produksi Tunas Samping Pepaya (Carica iipapaya L.) Var. Callina Dewasa
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian
kombinasi konsentrasi BAP dan GA3 terhadap produksi tunas samping pada
tanaman pepaya (Carica papaya L.) varietas callina (IPB 9) di lapangan. Penelitian
dilakukan di Kebun Percobaan Tajur, Bogor pada bulan Agustus hingga November
2016. Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap dengan
BAP 0, 250, dan 500 ppm sebagai faktor pertama dan GA3 0, 100, dan 200 ppm
sebagai faktor kedua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan zat pengatur
tumbuh jenis sitokinin (BAP) dan giberelin (GA3) pada tanaman pepaya dewasa
sangat nyata mempercepat munculnya tunas lateral, yaitu pada 4 hari setelah
perlakuan kombinasi konsentrasi BAP 250 ppm dan GA3 100 ppm. BAP dan GA3
berinteraksi nyata meningkatkan panjang tunas baru pada minggu kedua dan ketiga
setelah perlakuan, juga berinteraksi nyata mempercepat hari muncul tunas, namun
tidak ada interaksi nyata dalam meningkatkan jumlah tunas samping.
Penyemprotan BAP berpengaruh nyata meningkatkan jumlah tunas pada 2 minggu
setelah perlakuan (MSP) dan berpengaruh sangat nyata meningkatkan jumlah tunas
pada umur 3 dan 4 MSP. Penyemprotan GA3 berpengaruh sangat nyata
meningkatkan jumlah tunas pada 2, 3, 4 dan 5 MSP. Pada 1, 6, 7, 8, 9 dan 10 MSP
perlakuan BAP berpengaruh nyata meningkatkan jumlah tunas. Aplikasi BAP dan
GA3 berpengaruh sangat nyata meningkatkan panjang tunas pada 2, 3, 4, dan 5 MSP.
Kombinasi konsentrasi BAP 250 ppm dan GA3 100 ppm memberikan hasil terbaik
dalam pertumbuhan panjang tunas samping pepaya dibandingkan dengan
kombinasi lainnya pada minggu kedua dan ketiga setelah perlakuan.