Perakitan Keragaman Bawang Merah (Allium cepa L. kelompok Aggregatum) dengan Induksi Mutasi Sinar Gamma.
View/ Open
Date
2017Author
Kurniajati, Wulan Septiningtyas
Sobir
Aisyah, Syarifah Iis
Metadata
Show full item recordAbstract
Karakter tanaman bawang merah yang sulit menghasilkan biji dan secara
umum dibudidayakan menggunakan umbi menyebabkan keragaman tanaman
tersebut rendah. Induksi mutasi dengan sinar gamma sudah banyak dilakukan untuk
meningkatkan keragaman tanaman. Penelitian bertujuan untuk 1) menentukan
radiosensitivitas umbi dan biji bawang merah akibat iradiasi sinar gamma, 2)
mempelajari pertumbuhan tanaman yang berasal dari bahan tanam umbi dan biji
setelah iradiasi sinar gamma dan 3) mengkaji pengaruh sinar gamma dalam
meningkatkan keragaman tanaman. Percobaan yang dilakukan meliputi 1)
radiosensitivitas biji dan umbi bawang merah terhadap iradiasi sinar gamma, 2)
analisis morfologi tanaman bawang merah generasi kedua hasil iradiasi sinar
gamma, dan 3) analisis molekuler dengan marka random amplified polymorphism
DNA (RAPD) pada bawang merah generasi keempat hasil iradiasi.
Hasil penelitian menghasilkan kesimpulan : (1) Radiosensitivitas bawang
merah terhadap iradiasi sinar gamma berbeda antar varietas dan bahan tanam yang
digunakan. Biji varietas Trisula lebih tidak sensitif terhadap iradiasi dibandingkan
biji varietas Batu Ijo dan Bim Brebes. Nilai LD50 biji varietas Bima Brebes adalah
75.26 Gy, Bali Karet adalah 87.31 Gy, dan Trisula adalah 165.8 Gy, sedangkan
nilai LD50 umbi Bima Brebes adalah 7.55 Gy. Umbi bawang merah lebih sensitif
dibandingkan biji (2) Iradiasi mampu menstimulasi pertumbuhan tanaman pada
varietas Trisula, tetapi menghambat pertumbuhan pada varietas Bima Brebes asal
biji. Stimulasi pertumbuhan tanaman pada umbi terutama pada dosis mendekati
LD20, yaitu 2 Gy, dan dosis yang mendekati LD50, yaitu 10 Gy. Peningkatan
keragaman yang terbentuk tidak selalu diikuti oleh sebaran nilai karakter-karakter
kuantitatif (3) Ketidakmiripan antara tanaman hasil iradiasi dengan kontrol pada
varietas Trisula adalah 0.19-0.35, pada varietas Bima Brebes biji adalah 0.21 dan
umbi adalah 0.16-0.43. Analisis hubungan genetik menunjukkan terdapat dua
tanaman hasil iradiasi yang berbeda kelompok dengan kontrol dan tanaman hasil
iradiasi lain. (4) Perakitan keragaman pada bawang merah bisa dilakukan
menggunakan umbi maupun biji. Penggunaan umbi lebih efektif dibandingkan biji
mengingat kualitas biji bawang merah yang kurang baik.
Collections
- MT - Agriculture [3781]