Metode Ekstraksi Dan Media Perkecambahan Serta Media Pembibitan Pada Benih Markisa Ungu (Passiflora Edulis Sim.)
View/ Open
Date
2016Author
Hermavianti, Gitta Cinthya
Suwarno, Faiza C.
Nindita, Anggi
Metadata
Show full item recordAbstract
Perbanyakan secara generatif markisa ungu memiliki hambatan karena
rendahnya viabilitas benih akibat adanya aril pada testa benih. Penelitian ini
bertujuan untuk menemukan metode yang tepat untuk menghilangkan aril dan
media yang optimum untuk perkecambahan serta media pembibitan markisa ungu.
Dua percobaan tersebut dilakukan di Laboratorium Teknologi Benih dan rumah
kasa Leuwikopo, dari bulan Juli sampai Oktober 2015. Percobaan pertama adalah
pengaruh metode ekstraksi dan media perkecambahan terhadap viabilitas benih.
Benih markisa ungu dengan aril diberi perlakuan dengan bahan yang berbeda
untuk menghilangkan aril diantaranya kontrol, abu gosok, HCl 10%, dan CaO
yang dikecambahkan pada media perkecambahan yang berbeda terdiri atas pasir,
arang sekam, dan kombinasi tanah:pasir (1:1). Variabel yang diamati yaitu daya
berkecambah, potensi tumbuh maksimum, kecepatan tumbuh, dan indeks vigor.
Percobaan kedua adalah pengaruh media pembibitan terhadap pertumbuhan bibit
markisa ungu. Media pembibitan yang digunakan yaitu kombinasi dari tanah :
arang sekam (1:1), tanah : arang sekam : kompos (1:1:1), dan tanah : arang
sekam : pupuk kandang (1:1:1). Peubah yang diamati terdiri atas tinggi bibit,
jumlah daun, diameter batang, dan panjang akar. Kedua percobaan menggunakan
rancangan kelompok lengkap teracak (RKLT). Hasil percobaan pertama
menunjukkan bahwa perlakuan terbaik untuk menghilangkan aril benih markisa
ungu adalah CaO dengan media perkecambahan arang sekam. Perlakuan tersebut
menghasilkan daya berkecambah 60.83%, kecepatan tumbuh 4.127% etmal-1, dan
indeks vigor 53.67%. Percobaan kedua menunjukkan bahwa tanah dan arang
sekam merupakan media pembibitan terbaik untuk bibit markisa ungu dengan
tinggi 29.47 cm, diameter batang 0.28 mm, dan jumlah daun 12 helai. Media
kombinasi tanah, arang sekam, dan pupuk kandang adalah media pembibitan
terbaik untuk peubah panjang akar yang mencapai 18.29 cm.