Show simple item record

dc.contributor.advisorDespal, Despal
dc.contributor.advisorToharmat, Toto
dc.contributor.authorFaresty, Claudia
dc.date.accessioned2017-05-31T06:33:12Z
dc.date.available2017-05-31T06:33:12Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/86369
dc.description.abstractProduktivitas sapi perah dapat ditingkatkan melalui perbaikan manajemen pemeliharaannya serta kualitas dan kuantitas pakan. Pola dasar tingkah laku ternak sangat penting untuk diketahui agar dapat memudahkan dalam peningkatan pengelolaan ternak. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkah laku makan, konsumsi nutrien serta performa ternak sapi perah di Kebon Pedes Bogor. Materi yang digunakan dalam penelitian adalah 36 ekor sapi perah laktasi dan pakan. Metode pengamatan dilakukan menggunakan metode deskriptif dengan teknik pengamatan secara langsung selama 12 jam. Analisis korelasi dipakai untuk melihat hubungan antara tingkah laku makan terhadap konsumsi nutrien dan performa sapi perah. Penelitian dilaksanakan di Peternakan Rakyat Kebon Pedes pada bulan Januari sampai Maret 2016. Hasil menunjukkan bahwa sapi perah memiliki frekuensi makan 6.61 ± 1.22 kali, ruminasi 7.61 ± 1.99 kali dan istirahat 22.33 ± 1.91 kali dengan total lama makan 129.64 ± 33.25 menit, ruminasi 105.67 ± 24.22 menit dan istirahat 484.69 ± 47.13 menit. Diharapkan informasi ini dapat dijadikan sebagai dasar dalam memperbaiki manajemen pemeliharaan sapi perah di peternakan rakyat Kebon Pedes.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcFeed technologyid
dc.subject.ddcFeeding behaviorid
dc.subject.ddc2016id
dc.subject.ddcBogor-Jawa Baratid
dc.titleTingkah Laku Makan Sapi Perah di Peternakan Rakyat Kebon Pedes Bogor.id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordkonsumsi nutrienid
dc.subject.keywordperformaid
dc.subject.keywordsapi perahid
dc.subject.keywordtingkah laku makanid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record