Analisis Pendapatan Usahatani Padi System Of Rice Intensification (Sri) Dan Padi Konvensional Di Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi
Abstract
SRI (System of Rice Intensification) merupakan teknologi budidaya yang diharapkan dapat meningkatkan produksi padi. Tujuan penelitian ini yaitu membandingkan keragaan usahatani, tingkat pendapatan, dan efisiensi antara usahatani padi SRI dan padi konvensional di Kecamatan Nagrak. Metode analisis yang digunakan adalah analisis pendapatan usahatani dan uji beda. Hasil penelitian menunjukkan nilai produktivitas usahatani padi SRI (5.91 ton per hektar) lebih besar dibandingkan usahatani padi konvensional (4.93 ton per hektar). Nilai pendapatan atas biaya total usahatani padi SRI (Rp 5 439 098 per hektar) lebih besar usahatani padi konvensional (Rp 1 891 923 per hektar). Sehingga dapat dinyatakan bahwa usahatani padi SRI lebih menguntungkan dibandingkan padi konvensional, serta usahatani padi SRI lebih efisien dibandingkan dengan padi konvensional dengan R/C rasio atas biaya total masing-masing sebesar 1.35 dan 1.12. Hasil uji beda menunjukkan adanya perbedaan nilai produktivitas, pendapatan atas biaya total, dan R/C rasio antara usahatani padi SRI dengan usahatani padi konvensional.
Collections
- UT - Agribusiness [4535]