Faktor-Faktor yang Memengaruhi Penyaluran Kredit untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah oleh Bank Umum di Indonesia
Abstract
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mempunyai peran strategis
dalam pembangunan ekonomi nasional, pertumbuhan ekonomi, penyerapan
tenaga kerja serta membantu menjaga neraca pembayaran melalui kegiatan
ekspor. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis perkembangan penyaluran
kredit UMKM oleh bank umum di Indonesia serta menganalisis faktor-faktor
yang memengaruhi penyaluran kredit UMKM oleh bank umum. Data yang
digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari SPI, SPS, Laporan
tahunan bank dan Bank Indonesia dari tahun 2011 hingga 2014. Fakor-faktor yang
memengaruhi penyaluran kredit UMKM oleh BUK yaitu NPL (Non Performing
Loan), DPK (Dana Pihak Ketiga), LDR (Loan to the Deposit Ratio), CAR
(Capital Adequacy Ratio) dan SBI (Sertifikat Bank Indonesia). NPL memiliki
pengaruh negatif terhadap penyaluran kredit UMKM sedangkan DPK, LDR, CAR
dan SBI memiliki pengaruh positif terhadap penyaluran kredit UMKM. Faktorfaktor
yang memengaruhi penyaluran kredit UMKM oleh BUS dipengaruhi oleh
NPF (Non Performing Finance), DPK (Dana Piha Ketiga), CAR, CR3
(Concentration Ratio) dan SBIS (Sertifikat Bank Indonesia Syariah). NPF, DPK,
CAR, dan SBI memiliki pengaruh positif terhadap penyaluran kredit UMKM
sedangkan CR3 memiliki pengaruh negatif terhadap penyaluran kredit UMKM.