Penentuan Waktu Tanam Potensial Tanaman Padi Pada Tahun Normal, El Nino Dan La Nina (Studi Kasus: Kabupaten Indramayu).
Abstract
Kabupaten Indramayu adalah daerah bertipe hujan monsunal yang hampir
semua wilayahnya dipengaruhi oleh ENSO, sehingga perlu waktu tanam yang tepat
untuk menekan penurunan hasil dan kegagalan panen. Penelitian ini dilakukan
untuk menentukan waktu tanam potensial tanaman padi pada sawah tadah hujan
berdasarkan indeks kecukupan air dan potensi penurunan hasilnya.
Evapotranspirasi potensial dihitung menggunakan metode Thornthwaite-Mather
yang telah dimodifkasi. Penentuan waktu tanam padi di Indramayu dibagi menjadi
delapan daerah prakiraan musim (DPM) yang mewakili daerah-daerah dengan
curah hujan yang seragam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada tahun El
Nino, di Kabupaten Indramayu dapat ditanami satu kali dalam setahun dengan
waktu tanam antara November III hingga Februari I. Pada tahun normal dapat
ditanami dua kali dengan waktu tanam antara Oktober I hingga November II
(periode pertama) dan Februari III sampai Maret II (periode kedua). Pada tahun La
Nina juga dapat ditanami dua kali antara September III hingga November II
(periode pertama) dan Februari III hingga Maret III (periode kedua).