Model Campuran Linear Gamma Untuk Analisis Data Durasi Rawat Inap Dari Pasien Tuberkulosis Paru Rs Aloei Saboe Gorontalo
View/ Open
Date
2016Author
Yahya, Andika Rahmatillah
Notodiputro, Khairil Anwar
Wijayanto, Hari
Metadata
Show full item recordAbstract
Model linear adalah model yang umum digunakan untuk menggambarkan hubungan dari satu atau lebih peubah bebas dengan satu peubah tak bebas. Berdasarkan pengaruhnya peubah dapat dikategorikan menjadi 2, yakni peubah dengan pengaruh tetap dan pengaruh acak. Model yang dapat digunakan untuk memodelkan peubah dengan kedua pengaruh ini adalah model campuran linear. Model ini akan diterapkan pada data daya tahan. Umumnya data daya tahan tidak mengikuti sebaran normal. Sehingga model linear campuran terampat lebih baik digunakan. Data daya tahan yang digunakan adalah data durasi rawat inap pasien TB Paru di Rumah Sakit Aloei Saboe pada Januari 2014-Desember 2015. Oleh karena itu, model yang digunakan adalah Model Campuran Linear Gamma. Peubah yang diamati adalah dokter sebagai pengaruh acak. Pengaruh tetap yang diamati adalah usia, jenis kelamin, asal, komplikasi, dan kelas perawatan. Hasilnya menunjukkan bahwa peubah tetap yang berpengaruh terhadap durasi rawat inap adalah kelas perawatan, asal, interaksi antara kelas perawatan dan komplikasi, serta interaksi antara kelas perawatan dan asal. Pengaruh acak, yakni dokter, menunjukkan tidak adanya keragaman antar dokter.