Analisis Ekonomi Budidaya dan Efisiensi Pemasaran Rumput Laut (Gracilaria sp) di Desa Cangkring, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu.
View/ Open
Date
2017Author
Linda, Nurul
Kusumastanto, Tridoyo
Nababan, Benny Osta
Metadata
Show full item recordAbstract
Rumput laut merupakan sumberdaya hayati laut mempunyai nilai ekonomi tinggi
dan memiliki potensi yang besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat
pesisir. Budidaya rumput laut mulai berkembang di Desa Cangkring, Kecamatan
Cantigi, Kabupaten Indramayu dengan tujuan untuk menghasilkan produksi
rumput laut secara efisien sehingga menguntungkan bagi pembudidayanya.
Tujuan penelitian ini adalah (1) menganalisis faktor-faktor penawaran rumput laut
terhadap perubahan harga; (2) menganalisis kelayakan finansial usaha budidaya
tambak rumput laut; (3) menganalisis pemasaran rumput laut terutama rantai
pemasaran, mempelajari tingkat efisiensi pemasaran rumput laut; (4) menganalisis
dampak ekonomi yang ditimbulkan oleh aktivitas budidaya tambak rumput laut.
Penelitian ini menggunakan metode survei dan analisis data meliputi analisis
regresi linier berganda, cost benefit analysis, efisiensi pemasaran, dan analisis
multiplier. Hasil dari penelitian ini sebagai berikut; (1) faktor yang berpengaruh
nyata terhadap penawaran rumput laut adalah harga rumput laut (Pt) dan kuantitas
penawaran rumput laut sebelumnya (Qt-1); (2) usaha budidaya tambak rumput laut
dilihat dari aspek finansial usaha ini layak untuk dilaksanakan karena memiliki
nilai NPV sebesar Rp 223.600.415, nilai Net B/C sebesar 3,93, IRR sebesar
35,20%, dan PP selama 3,9 tahun; (3) nilai efisiensi pemasaran pada saluran
pemasaran tingkat I sebesar 13,33% dan saluran pemasaran tingkat II sebesar
20,00%. Saluran pemasaran yang lebih efisien adalah saluran pemasaran tingkat I;
(4) dampak ekonomi langsung yang diterima sebesar Rp 1.040.904.000 per tahun,
dampak ekonomi tidak langsung sebesar Rp 620.941.000 per tahun, dan dampak
ekonomi lanjutan sebesar Rp 346.588.571 per tahun. Nilai Keynesian Income
Multiplier sebesar 0,82. Ratio Income Multiplier Tipe I sebesar 1,60 dan Ratio
Income Multiplier Tipe II sebesar 1,93.