View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Agriculture
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Agriculture
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Cemaran Kimia Dan Mikroba Dalam Pakan Dan Ekskreta Ayam Broiler Yang Diberi Pakan Mengandung Tepung Ulat Hongkong

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (11.24Mb)
      Date
      2017
      Author
      Panjaitan, Risky Nauly
      Ulupi, Niken
      Nahrowi
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Meat and bone meal (MBM) merupakan sumber protein hewani pada pakan unggas, tetapi sebagian besar masih diimport dan diproduksi dari berbagai jaringan atau organ babi, bangkai atau ternak sakit. Salah satu upaya mengurangi penggunaan MBM adalah menggunakan bahan baku alternatif lain seperti pemanfaatan ulat hongkong (Tenebrio molitor L). Ulat hongong dianalisis keamanan pangannya sebagai pakan ternak sebelum dimanfaatkan menjadi bahan baku alternatif MBM. Ulat hongkong yang terkontaminasi cemaran dapat menimbulkan ancaman bagi ayam broiler dan kesehatan manusia yang mengkonsumsi daging terkontaminasi. Tujuan penelitian ini adalah penelusuran cemaran kadmium, pestisida organoklorin, E. coli dan Salmonella sp. dalam ulat hongkong, tepung ulat hongkong, ransum dan ekskreta ayam broiler yang diberi pakan mengandung tepung ulat hongkong sebagai alternatif pengganti MBM. Penelitian ini menggunakan ulat hongkong dari Malang, Sukabumi, Bekasi dan Bogor yang berumur 2-4 bulan. Ulat hongkong dibersihkan dan diolah menjadi tepung yang telah dikeluarkan lemaknya. Sebanyak 200 ekor ayam broiler jantan strain Lohman, dipelihara dalam kandang koloni sebanyak 10 petak (1 x 1 m2 setiap petakan). Tiap petakan berisi 10 ekor ayam. Tiap kandang diberi tempat pakan dan tempat minum. Ayam diberi makan secara ad libitum. Setelah ayam broiler berumur 35 hari, satu ekor ayam diambil secara acak dari tiap petak dan dipindahkan ke kandang individu (50 x 60 x 30 cm3). Setiap minggu bobot badan ayam dan sisa pakan ditimbang. Sampel ekskreta ditimbang, dikomposit dan diuji cemaran. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL), dengan perlakuan R0 pemberian 0% tepung ulat hongkong dan 5% MBM (kontrol) dan R1 pemberian 5% tepung ulat hongkong dan 0% MBM. Hasil penelitian tidak ditemukan cemaran kadmium, pestisida organoklorin dan Salmonella sp. dalam ulat hongkong, tepung ulat hongkong, pakan yang mengandung tepung ulat hongkong dan ekskreta ayam broiler yang diberi tepung ulat hongkong. Namun, bakteri E. coli ditemukan pada bahan-bahan tersebut dengan konsentrasi jauh di bawah ambang batas aman. Hasil penelusuran cemaran kadmium, pestisida organoklorin, E.coli, dan Salmonella sp. tersebut maka tepung ulat hongkong dapat dijadikan sebagai bahan pakan alternatif pengganti MBM.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/85329
      Collections
      • MT - Agriculture [3992]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository