Keanekaragaman dan Pengelompokkan Tungau Geckobia Berdasar Ketotaksi Tungkai pada Cicak Asal Banjarnegara
View/ Open
Date
2017Author
Purnomo, Gugus
Prawasti, Taruni Sri
Atmowidi, Tri
Metadata
Show full item recordAbstract
Ektoparasit adalah organisme yang hidup pada permukaan tubuh inang.
Penelitian ini bertujuan untuk menginventarisasi, mengidentifikasi dan
mengelompokkan tungau ektoparasit Geckobia pada cicak asal Banjarnegara
berdasar ketotaksi tungkai, serta menganalisis prevalensi dan intensitas infestasi
tungau. Analisis jumlah tungau pada tubuh cicak dilakukan dengan menghitung
nilai prevalensi dan intensitas infestasi. Identifikasi berdasar karakter morfologi
ditemukan tiga belas morfospesies Geckobia (G1, G2, G4, G5, G6, G7, G10, G12,
G13, G18, G20, G21, dan G22). Berdasar ketotaksi tungkai, morfospesies G2 dan
G6 termasuk kelompok Geckobia grup 1, G10 termasuk kelompok G.
gleadoviana, G13 termasuk kelompok G. Keegeni dan G20 termasuk kelompok
G. gymnodactyli. Tungau G1, G4, G5, G7, G12, dan G18 berturut-turut termasuk
kedalam grup 9, 10, 5, 6, 11, dan 8, sedangkan G21 dan G22 dimasukkan kedalam
Geckobia grup baru yaitu grup 12 dan 13. Prevalensi total cicak terinfestasi
tungau sebesar 51%. Nilai intensitas infestasi tungau tertinggi pada cicak C.
platyurus adalah 4.0 oleh G21. Intensitas infestasi tertinggi terhadap cicak H.
frenatus dengan nilai 7.0 oleh larva dan 5.1 oleh G7. Intensitas infestasi total
tungau pada cicak H. frenatus lebih tinggi dari C. platyurus.
Collections
- UT - Biology [2065]