Korelasi Fraksi P dengan Sifat Kimia Tanah Sawah di Jawa Barat pada Ketinggian 100-500 mdpl
View/ Open
Date
2016Author
Pratiwi, Bela
Sutandi, Atang
Hartono, Arief
Metadata
Show full item recordAbstract
Fosfor (P) merupakan hara yang sangat penting dalam pertumbuhan
tanaman, tetapi kadar P yang tersedia untuk tanaman rendah. Hal ini dikarenakan P
dalam tanah terbagi menjadi beberapa fraksi. Fraksionasi tersebut meliputi fraksi P
yang tersedia secara biologis baik P dalam bentuk inorganik dan organik, dan P
yang relatif sukar tersedia bagi tanaman baik bentuk inorganik maupun organik
yaitu Resin-Pi, NaHCO3-Pi, -Po, NaOH-Pi, -Po, dan HCl-Pi. Penelitian ini
dilakukan untuk mengetahui karakteristik fraksi P pada tanah sawah di Jawa Barat
dengan ketinggian 100-500 mdpl, serta mengetahui korelasi antar fraksi P dan
karakteristik sifat kimia tanah. Fraksionasi P pada penelitian ini digunakan metode
Tiessen dan Moir (1993).
Hasil penelitian menunjukkan karakteristik sifat kimia tanah sawah di area
studi memiliki status hara tergolong tinggi dengan tanah yang masam. Frasi P yang
mendominasi tanah sawah area penelitian adalah fraksi NaOH-Po. Semua sebaran
fraksi P tidak berkaitan dengan jenis tanah dan ketinggian tempat. Resin-Pi
berkorelasi nyata positif dengan NaHCO3-Pi, HCl-Pi, C-organik, NaOH-Pi dan
NaOH-Po. NaHCO3-Pi berkorelasi nyata positif dengan NaOH-Pi dan HCl-Pi.
NaHCO3-Po berkorelasi sangat nyata positif dengan NaOH-Pi, N-total dan NaOHPo
dan dengan kadar klei berkorelasi nyata negatif. NaOH-Pi berkorelasi sangat
nyata positif dengan NaOH-Po dan N-total. NaOH-Po berkorelasi sangat nyata
positif dengan N-total dan berkorelasi nyata positif dengan C-organik.