Karakteristik Anatomi Skelet Tubuh Buaya Senyulong (Tomistoma schlegelii)
View/ Open
Date
2017Author
Permana, Aditia Juliansyah
Nurhidayat
Cahyadi, Danang Dwi
Metadata
Show full item recordAbstract
Buaya senyulong (Tomistoma schlegelii) merupakan buaya besar yang
rentan punah dan hanya dapat ditemukan di rawa dataran rendah, danau dan
sungai di Sumatera bagian timur, Kalimantan dan Jawa Barat (Indonesia),
Serawak, Semenanjung Malaysia (Malaysia) serta Brunei Darussalam. Tujuan
dari penelitian ini adalah mempelajari karakteristik anatomi skelet tubuh buaya
senyulong yang dikaitkan dengan fungsi dan perilakunya. Penelitian ini
menggunakan satu set preparat skelet tubuh buaya senyulong. Parameter
penelitian meliputi pengamatan bentuk bagian skelet yang khas, mengukur
panjang dan lebar tulang, serta dibandingkan dengan skelet tubuh jenis buaya lain,
biawak air (Varanus salvator) maupun literatur yang terkait dengan sistem skelet
tubuh hewan. Karakteristik anatomi skelet tubuh buaya senyulong relatif mirip
pada jenis buaya lain. Beberapa karakteristik yang ditemukan yaitu, proatlas pada
os atlas, os axis hanya memiliki zygapophysis caudalis, bagian lateral dari ossa
vertebrae cervicales yang dilengkapi dengan cervical ribs, memiliki jumlah
costae sternalis yang banyak, rangkaian ossa gastralia pada abdomen, ossa
vertebrae lumbales memiliki zygapophysis cranialis dengan sudut >90o dari
sumbu tubuh. Selain itu, os vertebrae caudalis I memiliki caput cranial dan
caudal, ossa vertebrae caudales memiliki processus transversus yang semakin
memendek ke arah caudal. Di medioventral tulang ini ditemukan ossa chevron
dengan hemal arch sampai menjelang akhir ossa vertebrae caudalis. Skelet tubuh
buaya senyulong memiliki hubungan yang kokoh dan kompak untuk menunjang
fleksibilitas tubuh untuk berjalan, berenang dan berburu mangsa