Ketahanan Bambu Betung (Dendrocalamus asper Backer) Terhadap Rayap Pasca Pengawetan dengan Senyawa Boron
Abstract
Bambu betung (Dendrocalamus asper Backer) merupakan sumber daya
hayati yang memiliki potensi dan tingkat pemanfaatan yang sangat tinggi di
Indonesia seperti untuk alat rumah tangga, kerajinan tangan, bahan bangunan dan
sebagainya. Namun demikian bambu betung rentan terhadap serangan rayap.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pengawetan secara
rendaman dingin dengan senyawa boron 5% dalam meningkatkan ketahanan
bambu betung terhadap rayap kayu kering Cryptotermes cynocephalus Light dan
rayap tanah Coptotermes curvignathus Holmgren. Pengujian ketahanan terhadap
rayap kayu kering dilakukan berdasarkan Standar Nasional Indonesia (SNI) 01-
7207-2014, sedangkan ketahanan terhadap rayap tanah dilakukan berdasarkan
Japanese Industrial Standard (JIS) K-1571-2004. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa ketahanan bambu betung terhadap rayap kayu kering meningkat dari Kelas
Tahan IV (tidak tahan) menjadi Kelas Tahan I (sangat tahan). Sementara itu
ketahanannya terhadap rayap tanah meningkat dari Kelas Tahan II (tahan)
menjadi Kelas Tahan I (sangat tahan).
Kata kunci: Bambu betung, rayap kayu kering, rayap tanah, senyawa boron 5%
Collections
- UT - Forest Products [2184]