Resistensi Enterobacteriaceae Terhadap Antibiotik pada Daging Ayam dari Tempat Potong Hewan Unggas di Kota Bogor.
View/ Open
Date
2016Author
Kusumah, Alif Hanugrah Insan Nanda Pratama Sura
Purnawarman, Trioso
Metadata
Show full item recordAbstract
Tingginya tingkat resistensi Enterobacteriaceae terhadap antibiotik merupakan
masalah yang sangat serius dalam bidang kesehatan di dunia. Antibiotik banyak
digunakan pada hewan secara intensif untuk pengobatan, pencegahan penyakit
dan pemacu pertumbuhan. Pemakaian antibiotik pada hewan terbukti memicu
timbulnya resistensi Enterobacteriaceae, sebagai contoh Enterobacteriaceae telah
resisten terhadap antibiotik fluoroquinolon, quinolones, β- lactam, tetrasiklin,
potentiated sulfonamides. Resistensi beberapa antibiotik terhadap foodborne
bakteri mengakibatkan kegagalan dalam pengobatan infeksi gastrointestinal pada
manusia. Foodborne bakteri yang resisten terhadap antibiotik dapat transfer ke
manusia melalui rantai makanan atau secara kontak langsung. Adanya implikasi
hubungan antara resistensi antibiotik terhadap foodborne bakteri dengan
terjadinya resistensi antibiotik pada manusia maka pemakaian antibiotik pada
industri peternakan harus dikontrol. Kerjasama antara peternak, dokter hewan,
dokter umum dan ahlikesehatan masyarakat dibutuhkan untuk mengontrol
resistensi foodborne bakteri.