Kajian Parasitemia Dan Diferensial Leukosit Kerbau Perah (Bubalus Bubalis) Akibat Parasit Darah Di Pulau Rotan Kabupaten Banyuasin Palembang, Sumatera Selatan
View/ Open
Date
2016Author
Nurtriana, Aldila
Cahyaningsih, Umi
Maheshwari, Hera
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi jenis parasit darah yang
menginfeksi kerbau perah (Bubalus bubalis), untuk mengetahui tingkat
parasitemia, dan leukosit diferensial kerbau perah di Pulau Rotan Kabupaten
Banyuasin Palembang, Sumatera Selatan. Sampel darah dikumpulkan dari 10
kerbau perah menggunakan metode ulas darah. Sampel diolah di kaca slide,
diwarnai dengan Giemsa 10% dan diamati menggunakan mikroskop dengan
perbesaran 1000x. Parasitemia dihitung untuk setiap 500 sel darah merah. Hasil
penelitian menunjukkan sebanyak 70% kerbau perah yang terinfeksi oleh
Anaplasma sp. dan 30% terinfeksi oleh Coinfection (Anaplasma sp. dan Theileria
sp.). Tingkat parasitemia tertinggi disebabkan oleh Anaplasma sp. sebesar 0,63 ±
0,24% dan diikuti oleh infeksi Coinfection 0,83 ± 0,11% (P>0,05). Kerbau masih
dalam tingkat keparahan penyakit ringan dan fase inkubasi/kronis. Hasil leukosit
diferensial tidak berbeda (P>0,05). Kerbau perah terinfeksi oleh Anaplasma sp.
memiliki neutrofil dan monosit lebih rendah dari referensi yang normal tapi
eosinofil lebih tinggi dari normal. Sementara kerbau perah yang terinfeksi oleh
Coinfection (Anaplasma sp. dan Theileria sp.) memiliki neutrofil sedikit lebih
rendah dan limfosit, monosit, eosinofil lebih tinggi dari normal.