Penilaian Daur Hidup (Life Cycle Assessment) Produksi Beras Pandanwangi Cianjur
View/ Open
Date
2016Author
Hadiningtyas, Annisa Fitriana
Suprihatin
Arkeman, Yandra
Metadata
Show full item recordAbstract
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis dampak lingkungan berupa emisi
yang dapat ditimbulkan dari sistem produksi beras pandanwangi dalam satu siklus
dengan menggunakan metode Life Cycle Assessment (LCA). LCA adalah suatu
metode yang dapat digunakan untuk mengevaluasi dampak lingkungan yang
disebabkan oleh suatu produk selama proses produksi atau aktivitas selama siklus
hidupnya. Metode LCA terdiri atas 4 tahapan yaitu tujuan dan ruang lingkup,
analisis inventori, penghitungan dampak dan interpretasi hasil. Analisis LCA yang
dilakukan menggunakan metode IPCC dengan menghitung nilai emisi CO2 dan
emisi non CO2.
Analisis dilakukan untuk mendapatkan dampak lingkungan yang dapat
ditimbulkan dari 1 kg produk beras pandanwangi yang dihasilkan. Perhitungan
nilai emisi total menunjukan bahwa dari 1 kg beras pandanwangi yang produksi
menghasilkan emisi sebesar 1,71 kg CO2-eq dengan konsumsi energi sebesar
4.768,5 MJ/ton beras. Perhitungan net energi didapatkan nilai Net Energy Value
(NEV) sebesar 16,46 GJ dan nilai Net Energy Ratio (NER) sebesar 4,45.
Sedangkan emisi non-CO2 terbesar yang diperoleh dari kegiatan budidaya padi
berupa CH4. Besarnya nilai emisi CH4 dipengaruhi oleh tingginya penggunaan
pupuk sintetik pada lahan. Pengelolaan limbah produksi beras yang efektif mampu
mengurangi nilai emisi pada produksi beras pandanwangi.
Collections
- MT - Agriculture Technology [2271]