Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan Pada Indeks Saham Lq45
View/ Open
Date
2016Author
Fauziah, Gusfarini
Irwanto, Abdul Kohar
Syamsun, Muhammad
Metadata
Show full item recordAbstract
Salah satu bentuk tanggungjawab perusahaan terhadap stakeholder adalah pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR Disclosure). Pengungkapan CSR di Indonesia masih rendah karena masih bersifat sukarela. Pengungkapan CSR diharapkan meningkatkan pandangan positif terhadap perusahaan dan menarik minat investor untuk menanamkan modalnya. Berdasarkan hasil dari beberapa penelitian diketahui terjadi ketidakkonsistenan mengenai hubungan antara pengungkapan CSR dengan nilai perusahaan. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengungkapan CSR terhadap nilai perusahaan pada indeks saham LQ45. Pengungkapan CSR penelitian ini berdasarkan Global Reporting Initiative G4 dengan indikator ekonomi, lingkungan, masyarakat, sosial, hak asasi manusia (HAM) dan tanggungjawab produk.
Penelitian ini menggunakan contoh perusahaan yang masuk ke dalam saham LQ45 tahun 2009-2013 di Bursa Efek Indonesia yang dipilih secara purposive sampling. Penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu data laporan tahunan dan laporan keuangan perusahaan sampel penelitian tahun 2013. Metode pengolahan dan analisis data menggunakan analisis rasio keuangan Debt to Assets Ratio (DAR), Debt to Equity Ratio (DER), Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE), Net Profit Margin (NPM), Price to Book Value (PBV) dan Earning Per Share (EPS). Pengujian hubungan pengaruh CSR terhadap nilai perusahaan menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) dan Microsoft Excel 2010.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa indikator yang valid sebagai alat ukur konstruk CSR pada indeks saham LQ45 adalah indikator lingkungan, dan masyarakat sedangkan indikator ekonomi, HAM, sosial dan tanggung jawab produk tidak valid. Indikator kinerja finansial yang valid sebagai alat ukur konstruk ROA sedangkan DAR, DER, NPM dan ROE tidak valid sebagai alat ukur konstruk. Indikator PBV valid sebagai alat ukur konstruk kinerja saham sedangkan EPS tidak valid. Dari hasil pengujian hipotesis terlihat CSR tidak berpengaruh nyata terhadap kinerja finansial dan berhubungan negatif, Pengungkapan CSR tidak berpengaruh nyata terhadap kinerja saham dan berhubungan negatif. Namun kinerja finansial berpengaruh nyata terhadap kinerja saham dan berhubungan positif.
Collections
- MT - Economic and Management [2962]