Produksi Serasah Dan Laju Dekomposisi Enhalus Acoroides Dan Cymodocea Rotundata Di Perairan Pulau Pari, Kepulauan Seribu
View/ Open
Date
2015Author
Awaliah, Siti Musyarofah
Bengen, Dietriech Geoffrey
Sunuddin, Adriani
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur produktivitas dan laju dekomposisi
serasah jenis Enhalus acoroides dan Cymodocea rotundata dengan kerapatan yang
berbeda. Penelitian dilakukan di Pulau Pari, Kepulauan Seribu selama 4 bulan
(April-Juli 2015) di empat stasiun (Stasiun E1, E2, C1, dan C2). Metode
pengukuran produksi serasah dan laju dekomposisi adalah kurungan dan inkubasi
serasah secara in situ. Produksi serasah tertinggi (0.0239 gbk/ind/m2 ) terdapat di
Stasiun E2 dengan kerapatan lamun yang padat (36 ind/m2). Serasah Enhalus
acoroides akan terdekomposisi secara sempurna pada hari ke 106 sedangkan
Cymodocea rotundata selama 116 hari. Analisis Komponen Utama menunjukkan
bahwa produksi serasah tertinggi berada di Stasiun E2 (lamun Enhalus acoroides)
dengan kondisi perairan yang kecepatan arusnya relatif lambat, bahan organik total
pada sedimen yang tinggi dan substrat pasir yang lebih banyak dibandingkan
Stasiun E1.