Netralisasi Minyak Ikan Kasar Hasil Samping Penepungan Ikan Lemuru (Sardinella Sp.)
View/ Open
Date
2015Author
Fitriana, Nadia
Suseno, Sugeng Heri
Jacoeb, Agoes Mardiono
Metadata
Show full item recordAbstract
Minyak ikan kasar hasil penepungan memiliki kadar asam lemak bebas
yang tinggi sehingga perlu dinetralisasi, salah satunya dengan menggunakan
NaOH. Tujuan penelitian ini adalah menentukan konsentrasi NaOH dan suhu
netralisasi untuk mengoptimalkan kondisi operasional dari netralisasi. Proses
netralisasi ini dioptimasi dengan Metode Permukaan Respon. Desain eksperimen
yang digunakan adalah Central Composite Design (CCD) yang terdiri dari dua
variabel faktor yaitu konsentrasi NaOH dan suhu netralisasi dengan tiga variabel
respon yaitu rendemen, kadar asam lemak bebas, dan bilangan peroksida. Hasil
menunjukkan bahwa model untuk respon rendemen dan bilangan peroksida
adalah kuadratik sedangkan untuk respon kadar asam lemak bebas adalah linear.
Kombinasi variabel respon ini menghasilkan titik optimal pada konsentrasi NaOH
(X1) 18 °Be dan suhu netralisasi (X2) 40 ℃ dengan desirability value sebesar
0,532. Validasi optimal dari rendemen adalah 85,90%, penurunan asam lemak
bebas sebesar 90,83% , dan penurunan bilangan peroksida 34,97%. Protein pada
minyak ikan turun sebesar 48,48%, warna minyak ikan hasil netralisasi lebih
cerah dibandingkan dengan minyak kasar, dan terjadi penurunan pada komponen
asam lemaknya yaitu 7,86% SFA, 8,98% MUFA, dan 29,29% PUFA.