Efektivitas Anestesi Berulang Ketamin Pada Landak Mini (Atelerix Albiventris)
View/ Open
Date
2015Author
Paramita, Intan Maria
Siswandi, Riki
Darusman, Huda Shalahudin
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitan ini bertujuan untuk menerangkan hasil evaluasi anestesi berulang dilihat dari parameter onset, durasi serta tahapan anestesi pada landak mini (Atelerix albiventris) dengan menggunakan ketamin intramuskular. Empat ekor landak mini (Atelerix albiventris) dianestesi dengan ketamin dosis 80 mg/kg BB di m. gluteus. Pengulangan injeksi dilakukan dengan penyuntikan anestesi berulang tiga kali dengan selang waktu empat hari. Hasil menunjukkan bahwa penggunaan ketamin pada landak mini memiliki onset 3 menit 53 detik ± 57 detik, dengan durasi anestesi 13 menit 52 detik ± 58 detik dan waktu pemulihan 30 menit 48 detik ± 6 menit 8 detik. Ketamin berulang menunjukkan kecenderungan percepatan onset, peningkatan durasi dan waktu pemulihan. Pengulangan mengakibatkan durasi anestesi menjadi lebih lama secara signifikan pada pengulangan pertama dan ketiga (P<0.05). Waktu pemulihan menjadi lebih lama seiring dengan dilakukan pengulangan namun tidak berbeda nyata. Pengulangan memengaruhi beberapa gejala klinis menjadi lebih cepat terjadi baik periode induksi maupun pemulihan. Refleks okular menunjukkan refleks yang berbeda beda yang ditandai dengan penekanan refleks pupil di semua individu namun penekanan refleks kornea dan palpebra hanya pada setengah total individu. Ketamin memiliki efek samping menyebabkan hipersalivasi dan peningkatan tonus otot sehingga diperlukan penggunaan premedikasi dan kombinasi obat.