Efektivitas Oksidan Etilen terhadap Daya Simpan dan Kualitas Pascapanen Buah Pepaya Callina
Date
2015-06-19Author
Suketi, K.
Widodo, W. D.
Dinarti, D.
Prasetyo, H. E.
Pratiwi, H. E.
Metadata
Show full item recordAbstract
Pepaya sebagai buah klimakterik membutuhkan penanganan pascapanen untuk meningkatkan daya simpannya. Kalium permanganat (KMnO4) dapat memperpanjang daya simpan dengan mengoksidasi etilen yang dilepaskan buah. Perlakuan oksidan etilen diharapkan dapat memperpanjang daya simpan buah. Penelitian dilakukan dalam dua percobaan, yang pertama bertujuan menguji efektivitas jumlah kemasan oksidan etilen terhadap daya simpan buah dan yang kedua bertujuan mempelajari penghambatan laju respirasi dengan perlakuan oksidan etilen. Buah dipanen saat stadium matang hijau. Percobaan dilakukan dengan rancangan kelompok lengkap teracak (RKLT) satu faktor yang dikelompokkan berdasarkan hari panen sebagai ulangan. Perlakuan pada percobaan pertama ialah jumlah kemasan oksidan etilen, sedangkan perlakuan pada percobaan kedua ialah dosis oksidan etilen. Percobaan pertama menunjukkan hasil bahwa daya simpan buah pepaya 12-15 HSP, dan pemberian 30 g oksidan etilen untuk 4 buah pepaya belum dapat memperpanjang daya simpan buah pepaya IPB Callina. Pembagian bahan oksidan etilen berdasarkan jumlah kemasan tidak mempengaruhi karakter fisik dan kimia pasca panen buah pepaya. Percobaan kedua menunjukkan bahwa perlakuan 30 g oksidan etilen dapat menunda respirasi klimakterik buah pepaya IPB Callina. Buah dengan perlakuan oksidan etilen mencapai puncak laju respirasi pada 8 hari penyimpanan. Puncak laju respirasi pada buah dengan perlakuan oksidan etilen bertahan selama 2 hari