Robo-planter : mengoptimalkan jumlah bibit jagung menggunakan sistem penanaman otomatis dengan sensor warna dan jarak
View/ Open
Date
2014Author
Puspita, Meylinda Nur
Putra, Sepdrian Dwi Kirana
Ardiansyah, Fikri
Rausyanfikri, M Zahid
Afifah, Nur
Sukoco, Heru
Metadata
Show full item recordAbstract
Penanaman jagung di Indonesia pada umumnya menggunakan cara tradisional yang menggunakan tugal dan cara konvensional yang menggunakan mesin. Kedua cara tersebut masih menggunakan tenaga manusia sebagai pengendali utama. Sehingga dari efisiensi tenaga kerja manusia kedua cara tersebut dinilai kurang. Oleh karena itu kami berinisiatif membuat Robo-Planter. Robo-Planter merupakan robot penanam jagung otomatis. Robot penanam ini tidak lagi membutuhkan tenaga manusia baik sebagai pengendali maupun pengontrol. Robo-Planter secara otomatis menanam jagung dengan menggunakan sensor jarak untuk mengetahui pada jarak ke berapa robot tersebut akan menanam. Robot ini dilengkapi sensor gyroscope untuk mengendalikan robot ketika medan yang dilaluinya miring atau tidak rata. Robo-Planter menggunakan akumulator sebagai sumber daya, yang harganya cukup terjangkau. Intinya, Robo-Planter menggunakan akumulator sebagai sumber daya. Intinya, Robo-Planter dibuat untuk membantu para petani dalam menanam jagung yang lebih efisien baik ari segi waktu maupun biaya.
Collections
- PKM - Karsa Cipta [89]