Gambaran Histopatologi Ginjal Mencit Pasca Pemberian Suspensi Buah Kepel (Stelechocarpus burahol) Secara Intragastrik Selama 14 Hari
View/ Open
Date
2014Author
Tampubolon, Arie Mardjan
Harlina, Eva
Sa’diah, Siti
Metadata
Show full item recordAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh kepel (Stelechocarpus burahol) pada ginjal mencit. Sembilan mencit jantan berumur 4 minggu dibagi menjadi tiga kelompok; kelompok kontrol diperlakukan dengan pemberian akuades, kelompok Dosis 1 diperlakukan dengan pemberian serbuk kepel pada dosis 2,6 mg/gBB/hari (0,5 ml suspensi kepel/ hari), kelompok Dosis 5 diperlakukan dengan pemberian serbuk kepel pada dosis 13 mg /gBB/hari (1,0 ml suspensi kepel/ hari). Perlakuan dilakukan dengan cara pencekokan secara intragastrik selama 14 hari. Mencit-mencit tersebut di-eutanasia dengan metode dekapitasi kemudian dilanjutkan dengan pengambilan ginjal untuk pembuatan preparat histopatologi. Evaluasi histopatologi ginjal menunjukkan ada degenerasi hidropis dan apotosis pada beberapa tubulus. Analisis Anova menunjukkan bahwa kepel menyebabkan penurunan apoptosis secara signifikan (p <0,05) tapi pengaruh kepel terhadap degenerasi hidropis tidak menunjukkan perbedaan yang nyata.