Perubahan penggunaan lahan untuk hutan rakyat di kecamatan cikalongkulon cianjur jawa barat
Abstract
Penggunaan lahan merupakan wujud nyata pengaruh aktivitas manusia terhadap permukaan bumi. Penelitian tentang perubahan penggunaan lahan sangat penting dilakukan untuk menjelaskan dampak yang terjadi terhadap lingkungan fisik maupun sosial di suatu wilayah. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Cikalongkulon Cianjur Jawa Barat. Tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan perubahan pada penggunaan lahan untuk hutan rakyat meliputi luas dan faktor penyebab perubahan penggunaan lahan di Cikalongkulon Cianjur Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan menganalisis peta penggunaan lahan pada 2006 sampai 2011, melakukan observasi lapang, dan wawancara terhadap masyarakat atau petani. Penentuan sampel dilakukan dengan cara tiga tahap yaitu tahap kecamatan, desa, dan rumah tangga atau responden. Penentuan responden menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penggunaan lahan untuk hutan rakyat mengalami peningkatan luas sebesar 430.60 ha atau 18.89 % dalam periode 2006 sampai 2011. Penggunaan lahan yang mengalami peningkatan terluas terjadi pada penggunaan lahan untuk pemukiman yaitu sebesar 973.02 ha di Kecamatan Cikalongkulon Cianjur pada periode tahun 2006 sampai 2011. Perubahan penggunaan lahan dari non hutan rakyat menjadi hutan rakyat disebabkan adanya kepastian kepemilikan lahan, ketertarikan menanam jenis tanaman kehutanan, kepastian akses pasar, sedangkan perubahan penggunaan lahan dari hutan rakyat menjadi non hutan rakyat disebabkan oleh pembuatan ruas jalan antar Kabupaten Bandung-Cianjur-Bogor, dan bencana alam pergerakan tanah dan longsor. Land use is concrete manifestation of human impact on the earth’s surface. Research on land use change is very important to explain it’s impacts on the physical and social environment in the region. This research was conducted on Cikalongkulon Sub-district, Cianjur Regency, West Java. The purpose of this study is to explain change on land use for community forest, covering vast and the causes of land use in Cikalongkulon Sub-district, Cianjur Regency, West Java. This study used a survey method to analyze of land use maps of 2006 and 2011, field observations, and interview with community or farmer. The location was determined by using three stages i.e sub-district, village, and respondent. Respondent was choose by using purposive sampling method. The results of this study indicate that land use for community forests has increased of 430.60 ha or 18.89 % in the period of 2006 to 2011. The largest increase of land use was occurred on the use of land for settlement in the amount of 973.02 ha in Cikalongkulon Sub-district, Cianjur Regency in the period of 2006 to 2011. Changes of land use from non forest to community forest was caused by land tenure, growing interest in forest plant species, as well as a clear marketing access, whereas change of land use from forest community to non forest was caused by manufacture of inter-district roads Bandung-Cianjur-Bogor, and natural disasters and shifting soil erosion.
Collections
- UT - Forest Management [2836]