Pertumbuhan, produksi dan kadar bioaktif sinensetin kumis kucing (Orthosipon aristatus Bl. Miq.) pada berbagai dosis pemupukan N, P, dan K
View/ Open
Date
2014Author
Bonifasius
Kartika, Juang Gema
Kurniawati, Ani
Metadata
Show full item recordAbstract
Peningkatan produktivitas kumis kucing membutuhkanperbaikan teknik budidaya, salah satu usaha tersebut adalah dengan melakukan pemupukan. Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan dosis pemupukan N,P, dan K yang tepat untuk pertumbuhan dan produksi biomassa dan kadar sinensetin tanaman kumis kucing (Orthosipon aristatus).Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan faktor tunggal yaitu perlakuan pemupukan N, P dan K. Terdapat limataraf perlakuan yaitu: kontrol, tanpa pemberian pupuk N, P, dan K , ½ dosis rekomendasi (N : 39.37 kg/ha, P : 18 kg/ha, K: 30 kg/ha), 1 dosis rekomendasi (N : 78.75 kg/ha, P : 36 kg/ha, K: 60 kg/ha), 1½ dosis rekomendasi (N : 118.12 kg/ha, P : 54 kg/ha, K: 90 kg/ha), 2 dosis rekomendasi (N : 157.50 kg/ha, P : 72 kg/ha, K: 120 kg/ha) setiap perlakuan diulang empat kali sehingga terdapat 33 tanaman setiap percobaan. Tanaman kumis kucing dipupuk pada 2 dan 4 MST (Minggu Setelah Tanam) sesuai dengan perlakuan dosis yang ditentukan. Pemupukan N, P, dan K mampu meningkatkatkan pertumbuhan vegetatif dan meningkatkan produksi biomasa pada tanaman kumis kucing (Orthosipon aristatus). Dosis pemupukan terbaik untuk meningkatkan produksi bobot basah daun tanaman kumis kucing adalah dengan dosis 1/2 rekomendasi yaitu N: 39.37 kg/ha, P: 18 kg/ha, K: 30 kg/ha.