Perancangan Sistem Informasi Pengadaan Bahan Perpustakaan di Perpustakaan Swiss German University
View/ Open
Date
2014Author
Tirtasari, Maria Margrith
Seminar, Kudang Boro
Mustafa, Badollahi
Metadata
Show full item recordAbstract
Proses pengadaan bahan perpustakaan merupakan langkah awal dalam
kegiatan perpustakaan. Jika proses tersebut tidak dilakukan dengan cepat dan tepat
maka akan berpengaruh terhadap proses selanjutnya sehingga proses alih
pengetahuan dari perpustakaan kepada pemustaka akan berjalan dengan lambat.
Campur tangan teknologi informasi sangat dibutuhkan dalam proses pengadaan
bahan perpustakaan di perpustakaan perguruan tinggi. Saat ini di Indonesia, khususnya di daerah Jakarta dan sekitarnya, sistem informasi untuk perpustakaan
semakin banyak dikembangkan, namun sayangnya pengembangan sistem
informasi ini hanya diperuntukkan bagi proses katalogisasi dan sirkulasi bahan
perpustakaan, sedangkan proses pengadaan bahan perpustakaan belum
dikembangkan secara maksimal. Menurut pengamatan, hanya terdapat tiga
perpustakaan perguruan tinggi swasta yang telah menerapkan sistem informasi
pengadaan bahan perpustakaan yaitu Perpustakaan Universitas Pelita Harapan,
Perpustakaan Universitas Atma Jaya dan Perpustakaan Universitas Bina
Nusantara.
Penelitian ini bertujuan untuk membuat suatu prototipe sistem informasi
berbasis web guna menunjang proses pengadaan bahan perpustakaan di
Perpustakaan Swiss German University. Penelitian ini terdiri dari empat tahapan
yaitu wawancara dengan tiga kepala perpustakaan perguruan tinggi yang telah
menerapkan sistem informasi pengadaan, wawancara dengan semua unit yang
terlibat guna menganalisis kebutuhan staf, perancangan prototipe sistem informasi
pengadaan bahan perpustakaan dan pengujian prototipe sistem informasi
pengadaan bahan perpustakaan. Wawancara internal menunjukkan bahwa hampir
seluruh unit yang terlibat merasakan bahwa proses pengadaan bahan perpustakaan
memakan waktu lama dan minimnya informasi mengenai status pemesanan bahan
perpustakaan tersebut. Berdasarkan kebutuhan semua unit yang terlibat dirancang
sebuah prototipe sistem informasi pengadaan bahan perpustakaan yang tidak
membutuhkan proses yang lama dalam mengajukan order, menyetujui order dan
mengetahui status pemesanan bahan perpustakaan. Hasil pengujian prototipe yang
dilakukan oleh semua unit yang terlibat menunjukkan bahwa prototipe sistem
informasi pengadaan yang diusulkan lebih baik daripada proses pengadaan dengan
cara konvensional karena dapat menghemat waktu dan proses persetujuan
pengadaan bahan perpustakaan dapat dilakukan dimana saja sehingga tidak
menghambat proses bisnis. Prototipe sistem informasi pengadaan bahan
perpustakaan ini dapat digunakan di unit lain di Swiss German University dan
perpustakaan perguruan tinggi swasta yang lain sesuai dengan kebutuhan
Collections
- MT - Professional Master [887]