Performa Ayam Broiler dalam Kondisi Kandang Dengan Suhu yang Berbeda
Abstract
Suhu lingkungan yang bervariasi dapat menimbulkan cekaman pada ayam. Apabila suhu lingkungan lebih tinggi dari suhu nyaman, ayam akan mengalami cekaman panas sehingga akan menurunkan performa dari ayam broiler. Suhu lingkungan lebih rendah dari suhu nyaman, akan menyebabkan ayam mengalami cekaman dingin, sehingga daya tahan tubuh menjadi rendah dan menurunkan performa ayam. Kondisi lingkungan yang nyaman bagi ayam broiler, dapat diciptakan dengan cara memanipulasi suhu lingkungan dalam kandang. Penelitian ini dilakukan untuk mengamati dan membandingkan performa ayam broiler dalam kandang dengan suhu yang berbeda. Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan untuk memberikan informasi tentang manajemen lingkungan yang baik dalam pemeliharaan ayam broiler di daerah tropis. Penelitian ini menggunakan 120 ekor ayam broiler berumur satu hari atau Day Old Chick (DOC) strain ross dari P.T Cibadak Indah Sari Farm, dengan merek dagang Jumbo 747. Perlakuan pada penelitian ini dimulai sejak minggu ketiga pemeliharaan, perlakuan terdiri dari P1 (suhu kandang 23 °C), P2 (suhu kandang harian Dramaga 28 °C), dan P3 (suhu kandang 30 °C). Peubah yang diamati adalah performa ayam broiler selama pemeliharaan, seperti konsumsi pakan, konsumsi air minum, pertambahan bobot badan, konversi pakan, mortalitas, bobot badan, dan indeks performa ayam broiler. Data diolah secara statistik menggunakan Rancangan Acak Lengkap dan disajikan secara deskriptif.