Rekonstruksi Sistem Penyuluhan Pertanian
Abstract
Era perdagangan bebas, mengakibatkan persaingan semakin ketat untuk memperebutkan peluang pasar. Hanya petani-petani profesional yang dapat bertahan dan mampu memanfaatkan peluang tersebut. Kegiatan penyuluhan pertanian sebagai instrumen untuk meningkatkan profesionalisme para petani, efektivitasnya menunjuk kan gejala-gejala menurun. Penelitian ini dilakasanakan di Provinsi Jawa Timur, Lampung dan Nusa Tenggara Barat, dari bulan Maret 2000 sampai dengan bulan Maret 2001. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif.
Collections
- DT - Human Ecology [566]