Evaluasi Lingkungan Pemeliharaan Peternakan Sapi Bali pada Peternakan Rakyat di Desa Pengadangan Kecamatan Pringgasela Kabupaten Lombok Timur-NTB
Abstract
Desa Pengadangan hampir seluruh penduduknya bekerja sebagai petani-ternak dan rata-rata memiliki jumlah ternak antara 1 sampai 3 ekor. Desa ini memiliki potensi dalam penyediaan Hijauan Makanan Ternak (HMT), pemanfaatan limbah pertanian, keadaan topografi dan luas daerah guna mendukung pengembangan peternakan sapi Bali. Kondisi tersebut sangat potensial namun tidak didukung oleh keadaan Sumber Daya Manusia (SDM). Hal tersebut menjadi permasalahan yang menarik untuk dikaji. Manajemen lingkungan pemeliharaan sangatlah penting dalam peningkatan produktivitas ternak. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi aspek teknis pemeliharaan (pengetahuan pemuliabiakan, makanan ternak, tata laksana, kesehatan ternak, kandang dan peralatan) dari peternakan sapi Bali rakyat di Desa Pengadangan Kecamatan Pringgasela Kabupaten Lombok Timur-NTB. Penelitian ini menggunakan 80 orang peternak sebagai responden dan 196 ekor sapi Bali untuk dilakukan pengukuran. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data yang dikumpulkan meliputi keadaan umum daerah Pengadangan, karakteristik peternak responden sebagai tenaga kerja, jumlah dan komposisi sapi Bali, aspek pengetahuan pemuliabiakan, pakan ternak, tata laksana, kesehatan ternak, serta kandang dan peralatan.