Performa Ayam Broiler yang Diberi Pakan Komersial dan Pakan Nabati Dengan Penambahan Dysapro
Abstract
Pakan nabati merupakan pakan yang berasal dari tumbuhan yang diberikan pada ternak termasuk unggas. Bahan pakan nabati umumnya mempunyai kandungan serat kasar yang tinggi, misalnya dedak dan daun-daunan yang disukai oleh ayam. Disamping itu bahan pakan nabati banyak pula yang mempunyai kandungan protein tinggi seperti bungkil kelapa, bungkil kedelai, dan bahan pakan asal kacangkacangan. Pakan Nabati yang diberikan pada penelitian ini adalah campuran dari Dysapro Protein (DSP) ), jagung, CPO, tepung batu, vitamin romivix 528, mineral nutrimin PM 518, dan growth promotor enramysin. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi performa produksi ayam broiler yang diberi pakan komersial dan pakan nabati. Sejumlah 200 ekor DOC (umur satu hari) ayam broiler strain Cobb dipelihara hingga 35 hari dalam 20 petak dan masingmasing berisi 10 ekor. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan terbagi atas dua tahap, yiatu (1) penggunaan pakan komersial dan pakan nabati (dua perlakuan) dengan 10 ulangan yang dikerjakan pada umur 1- 21 hari, (2) perlakuan pada umur 22-35 meliputi P1 (pakan komersial), P2 (pakan komersial + DSP), P3 (pakan nabati), dan P4 (pakan nabati + DSP) dengan ulangan sebanyak 5 kali. Peubah yang diamati adalah konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan, mortalitas, indeks performa (IP) dan persentase karkas.