Produksi dan karakterisasi protein penghambat β-laktamase dari streptomyces sp.ivnf1-1
Abstract
Streptomyces sp. dipilih karena kemampuannya sebagai penghasil senyawa antimikrob. Sementara itu permasalahan yang penting saat ini adalah 1meningkatnya resistensi bakteri patogen terhadap antibiotik. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa Streptomyces sp.IVNF1-1 terpilih sebagai penghasil β-laktamase inhibitor. β –laktamase inhibitor ini mampu menghambat kerja β–laktamase bakteri penyebab diare Escherichia coli resisten ampisilin. Tujuan penelitian ini adalah memproduksi dan mengkarakterisasi β–laktamase inhibitor Streptomyces sp. IVNF1-1. Penelitian lanjutan ini dikerjakan selama 2 tahun. Pada tahun pertama diproduksi β–laktamase inhibitor dalam medium fermentase Kim & Lee, dan diukur aktivitas penghambatannya terhadap β–laktamase Escherichia coli enteropatogenik (EPEC) K1-1 resisten ampisilin dengan metode iodometri. Pengukuran kurva tubuh EPEC. Optimasi substrat benzilpenizillin, indentifikasi berdasarkan morfologi, kimiawi dan 16S rDNA Streptomyces sp. IVNF 1-1. Uji alkaloid, deteksi asam klavulanat dan analisis spektrum serapan infra merahnya dengan FTIR. Pada tahun kedua dilakukan kuantitasi dan dialisis protein ekstraseluler dan pengukuran aktivitas penghambat β–laktamase, serta fraksinasi senyawa aktif dengan gel filtrasi. Dilakukan juga analisis komposisi asam amino dalam ekstrak dengan HPLC. Karakterisasi juga dilakukan pada pH dan suhu untuk mengetahui aktivitas optimum β–laktamase inhibitor, dan optimase produksi β–laktamase inhibitor Streptomyces sp. IVNF 1-1 berdasarkan kondisi pertumbuhannya dalam berbagai medium minimal.