Potential of Medicinal Plants in Protected Forest Area RPH Guci-KPH Pekalongan Barat, Central java
Potensi Tumbuhan Obat di Kawasan Hutan Lindung RPH Guci-KPH Pekalongan Barat, Jawa Tengah
Abstract
Protected Forest Area RPH Guci is adjacent with settlement. This allowed an interaction between the protected forest with communites around the area. The interaction is such utilizing forest product directly or indirectly. One of them is utilizing forest product as medicinal plants. However, data on medicinal plants that grow in the protected forest has not been documented, so the inventory of potential of medicinal plants in the protected forest was conducted as well as the utilization by communities around. This study aimed to identify the potential of medicinal plants and the utilization by communities around Protected Forest area RPH Guci. This study was conducted from May to June 2012 in RPH Guci – KPH Pekalongan Barat, Central Java. The method used in this study include vegetation analysis, making herbarium, interview, and literature studying. Vegetation analysis performed on the three types of forests with total area of 8,4 ha sample plots, they were: lower mountane forest, medium mountane forest, and upper mountane forest. Interview was conducted to seven respondents in community around the area with snowball sampling technique. Kawasan hutan lindung RPH Guci berbatasan langsung dengan pemukiman penduduk. Hal ini memungkinkan adanya interaksi antara kawasan hutan dengan masyarakat di sekitar hutan lindung tersebut. Bentuk interaksi tersebut adalah pemanfaatan hasil hutan secara langsung maupun tidak langsung, salah satunya adalah pemanfaatan hasil hutan sebagai bahan obat. Namun demikian, data mengenai tumbuhan obat yang tumbuh di kawasan tersebut belum seluruhnya terdokumentasi, sehingga dilakukan kegiatan inventarisasi potensi tumbuhan obat di kawasan ini serta bentuk pemanfaatannya oleh masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi tumbuhan obat dan bentuk pemanfaatannya oleh masyarakat di sekitar kawasan hutan lindung RPH Guci. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei sampai Juni 2012. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi analisis vegetasi, pembuatan herbarium, wawancara, dan studi literatur. Analisis vegetasi dilakukan pada tiga tipe hutan dengan total luas 8,4 ha petak contoh, yaitu: pegunungan bawah, pegunungan tengah, serta pegunungan atas. Wawancara dilakukan pada tujuh responden penduduk di sekitar kawasan hutan lindung dengan teknik snowball sampling.