Pengikatan Bahan Organik Setelah Penambahan Kompos Pada Beberapa Jenis Tanah Dengan Penggunaan Lahan Berbeda
Abstract
Bahan organik tanah merupakan bahan yang berasal dari organisme hidup yang telah mengalami pelapukan dan bercampur dengan tanah. Kadar bahan organik dalam tanah ditentukan oleh dua faktor, antara lain sifat tanah itu sendiri dan sumber bahan organik yang diterima oleh tanah. Bahan organik tanah dapat dipertahankan dengan menambahkan masukan bahan organik. Sumber bahan organik dapat berasal dari atas permukaan tanah (pangkasan, serasah, sisa panen) dan dari bawah permukaan tanah (akar tanaman). Penelitian ini beltujuan mengetahui kemampuan beberapajenis tanah dalam mengikat bahan organik yang berasal dari kompos jerami dikaitkan dengan perbedaan penggunaan lahan. Jenis tanah yang digunakan yaitu Andosol dari Ciapus, Latosol dari Darmaga, Latosol dari Sindang Barang, Tanah Podsolik dari Jasinga dan Tanah Mediteran dari Jonggol. Masing-masing dengan tiga penggunaan lahan yaitu kebun campuran, tegalan dan alang-alang. Tanah diambil dari dua lapisan teratas. Bahan organik yang ditambahkan adalah kompos jerami. Sifat-sifat tanah yang ditetapkan meliputi kadar C-organik, tekstur dan Al-dd.