Peran Agroforest Karet dalam Pelestarian Spesies Pohon : Studi Kasus di Desa Lubuk Beringin Kecamatan Bathin III Ulu Kabupaten Bungo Provinsi Jambi
Abstract
Agroforest karet masih memiliki potensi sebagai refugia bagi keanekaragaman spesies pohon di hutan hujan dataran rendah Indonesia. Membandingkan kekayaan dan keanekaragaman spesies, profil pemencaran biji, mengidentifikasi spesies pohon yang mampu bertahan hingga mencapai stadia reproduksi dan dapat dipanen serta mengidentifikasi spesies pohon yang berpotensi mengalami kepunahan pada tingkat pertumbuhan pancang, tiang dan pohon di berbagai umur agroforest karet, hutan sekunder dan hutan primer dilakukan di Desa Lubuk Beringin, Jambi, Sumatra. Pengamatan dilakukan pada 22 petak contoh diamati masing-masing petak contoh terdiri atas 3 petak tersarang dengan ukuran yang berbeda. Petak berukuran 40 m x 1 m untuk pengamatan tingkat pancang, 40 m x 5 m untuk tingkat tiang dan 100 m x 20 m untuk tingkat pertumbuhan pohon. Semua spesies yang ditemukan pada masing-masing petak contoh sesuai dengan kriterianya diidentifikasi spesies dan dihitung jumlah individunya. Untuk tingkat tiang dan pohon dilakukan pengukuran diameter setinggi dada. Kekayaan dan keanekaragam spesies tingkat pancang, tiang dan pohon pada agroforest karet tua 60 tahun tidak berbeda nyata dengan hutan primer dan hutan sekunder, tetapi berbeda nyata dengan agroforest karet muda 13 dan 30 tahun. Keanekaragaman spesies pancang tertinggi terdapat pada agroforest karet 60 tahun, tingkat tiang pada hutan sekunder 25 tahun dan tingkat pohon pada hutan primer. Sedangkan keanekaragaman spesies terendah tingkat pancang terdapat pada agroforest karet 30 tahun dekat hutan primer, tingkat tiang pada agroforest karet 13 tahun dan tingkat pohon pada agroforest karet 30 tahun jauh dari hutan primer. Ketersediaan sumber benih, agen pemencar biji dan rendahnya intensitas pengelolaan kebun merupakan faktor yang mempengaruhinya. Secara umum, 70% dari spesies pohon di Desa Lubuk Beringin dipencarkan oleh satwa. Ditemukan tujuh spesies (5%) pohon yang mampu beregenerasi dari tingkat pancang ke tiang dan pohon pada agroforest karet kompleks. Anisoptera costata, Shorea acuminata, Lithocarpus sp., Santiria conferta satu spesies yang belum teridentifikasi berpotensi mengalami kepunahan di Lubuk Beringin. Spesies-spesies tersebut memiliki viabilitas biji yang rendah dan memerlukan kondisi lingkungan tertentu untuk dapat tumbuh dan berkembang.
Collections
- MT - Forestry [1373]