Penentuan Faktor-Faktor Memilih Merek dengan Metode CART
Date
2012Author
Haji, Damas Esmu
Sulvianti, Itasia Dina
Wigena, Aji Hamim
Metadata
Show full item recordAbstract
Pemasaran adalah salah satu cara yang digunakan perusahaan dalam rangka meraih pelanggan baru serta menjaga dan mengembangkan pelanggan saat ini dengan memberikan kepuasan. Unsur penting dalam proses pemasaran adalah perilaku konsumen dalam memilih merek. Banyak faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen dalam memilih merek. Pada penelitian ini ingin diketahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap perilaku konsumen dalam memilih merek soft drink. Datanya merupakan data sekunder berupa data multiclient yang didapatkan dari PT MARS Indonesia. Merek soft drink yang digunakan adalah merek A, B, C, dan D yang dimodelkan dalam bentuk hubungan antara merek soft drink PT CCC yang paling sering dikonsumsi dalam satu bulan terakhir sebagai peubah respon dengan kota, usia, pendidikan, jenis kelamin, status sosial ekonomi, TOM merek, TOM iklan, dan merek paling sering dikonsumsi sebelumnya sebagai peubah-peubah penjelasnya. Peubah responnya merupakan peubah kategorik berskala nominal dengan peubah penjelasnya merupakan peubah kategorik berskala ordinal dan nominal. Metode analisis yang dapat digunakan yaitu pohon klasifikasi dengan metode CART (Classification and Regression Trees). CART adalah salah satu metode eksplorasi nonparametrik yang dapat digunakan untuk mengklasifikasikan peubah penjelas kategorik dengan skala ordinal dan nominal. Pada penelitian ini, pohon klasifikasi menghasilkan faktor-faktor (peubah penjelas) dari yang paling berpengaruh terhadap perilaku konsumen dalam memilih merek soft drink berturut-turut adalah merek soft drink paling sering dikonsumsi sebelumnya, TOM iklan soft drink, dan TOM merek soft drink. Merek A adalah merek yang paling sering dikonsumsi sebelumnya oleh konsumen. Merek C adalah merek yang paling sering diingat oleh konsumen dan merupakan iklan merek yang paling sering diingat oleh konsumen, akan tetapi iklan tidak mampu mengubah loyalitas konsumen dalam memilih merek soft drink. Perilaku konsumen dalam memilih merek soft drink lebih dipengaruhi oleh merek soft drink yang paling sering dikonsumsi sebelumnya. Pohon klasifikasi menghasilkan pohon optimum dengan tingkat ketepatan klasifikasi sebesar 95.59%.