Kegiatan Panen dan Pasca Panen Bunga Potong Gerbera (Gerbera jamesonii) di PT Puri Sekar Asri, Lembang, Bandung.
Abstract
Kegiatan magang dilakukan di kebun produksi PT Puri Sekar Asri (PT PSA). Kegiatan magang ini bertujuan untuk: 1) Mempelajari pengelolaan usaha bunga potong gerbera di PT PSA; 2) Mempelajari teknik budidaya bunga potong gerbera; 3) Mengidentifikasi kendala yang dihadapi perusahaan dan memberikan alternatif solusi dari kendala yang dihadapi; 4) Mencari tingkat kematangan dan ruang simpan yang cocok untuk mendapatkan vaselife bunga gerbera yang lebih lama. PT PSA merupakan perusahaan yang bergerak dalam bisnis bunga potong sejak tahun 1976. Produk yang dihasilkan oleh PT PSA adalah bunga potong lily, mawar, gerbera, lisianthus, hortensia, dan daun potong ruscus. Beberapa varietas gerbera yang diproduksi oleh PT PSA adalah Varietas Suny Boy, Starlite, Aruba, Ansofie, Ornella, Pompadour, Elegance, dan Marona. Produk yang dihasilkan oleh perusahaan didistribusikan ke hotel dan florist yang terdapat di Jakarta. Kegiatan magang dilakukan selama empat bulan. Magang dimulai pada awal bulan Maret sampai awal bulan Juli 2011. Kegiatan yang dilakukan selama magang meliputi bekerja sebagai karyawan harian lepas (KHL) selama satu bulan, bekerja sebagai asisten kepala divisi selama satu bulan, dan bekerja sebagai asisten manajer selama dua bulan. Data primer yang dikumpulkan meliputi data pertumbuhan tanaman gerbera, kegiatan panen dan pasca panen, kualitas bunga, dan pengamatan khusus berupa vaselife bunga potong gerbera Varietas Starlite. Data sekunder yang dikumpulkan diantaranya kondisi umum perusahaan meliputi lokasi kebun, luas area dan tata guna lahan, keadaan iklim dan tanah, struktur organisasi dan manajemen perusahaan, pengelolaan tenaga kerja, hasil produksi dan keragaman varietas bunga potong gerbera yang dibudidayakan di PT PSA. iii Produksi bunga potong gerbera masih lebih rendah dibandingkan potensi hasil yang dimiliki oleh masing-masing varietas, sehingga teknik budidaya bunga potong gerbera di kebun Cibodas perlu diperbaiki. Produksi yang baik harus dibarengi oleh perencanaan kegiatan yang baik, pengerjaan yang tepat waktu, dan koordinasi antar divisi yang baik. Perlu dilakukan pengontrolan secara rutin untuk seluruh kegiatan budidaya yang sudah dijadwalkan. Pemanenan bunga potong gerbera Varietas Starlite sebaiknya dilakukan pada saat terdapat < 2 lingkaran benang sari (BM). Bunga potong gerbera Varietas Starlite yang dipanen saat lingkaran benang sari < 2 lingkaran (BM) dengan rasio diameter tangkai dan diameter bunga (DT:DB) 1:13.3 memiliki vaselife yang lebih lama dibandingkan bunga yang dipanen saat terdapat 2 lingkaran benang sari (M) dengan DT:DB 1:13.9 dan bunga yang dipanen saat terdapat >2 lingkaran benangsari (SM) dengan rasio DT:DB 1:13.5. Bunga potong gerbera yang telah dipanen sebaiknya langsung dimasukkan ke dalam air bersih. Pengangkutan bunga dari lahan ke packing house sebaiknya menggunakan tempat dan dilakukan secara bertahap untuk menghindari kerusakan mekanik akibat gesekan antar mahkota bunga. Penerapan sortasi dan grading perlu dilakukan untuk meningkatkan nilai ekonomi bunga potong gerbera. Peletakan bunga secara horisontal saat pengemasan tidak disarankan, karena sifat bunga potong gerbera yaitu geotropik. Perolehan Net Present Value (NPV) sebesar Rp 70 187 879.32, Net Benefit Cost Rasio (Net B/C) 1.65, nilai Internal Rate of Retun (IRR) 35 % lebih besar dari tingkat diskonto, dan Payback Period (PP) 3 tahun , berarti bisnis bunga potong gerbera layak untuk dilakukan.