Pengelolaan panen tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Sungai Bahaur Estate, PT Bumitama Gunajaya Agro, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah
Abstract
Magang bertujuan untuk mengetahui dan memahami pengelolaan perkebunan kelapa sawit khususnya aspek pemanenan. Kegiatan magang dilaksanakan di Sungai Bahaur Esate, PT Bumitama Gunajaya Agro, Kalimantan Tengah pada bulan Februari hingga Juni 2011. Kegiatan penulis di lapangan meliputi pemupukan, penyemprotan, perawatan dan pemeliharaan lahan, simulasi kebun, dan pemanenan. Keterampilan manajerial diperoleh dengan menjadi pendamping mandor, kerani, dan asisten divisi. Pengamatan yang dilakukan oleh penulis yaitu mengenai kebutuhan tenaga panen dan kualitas panen. Hasil pengamatan menunjukkan jumlah tenaga panen pada kenyataannya lebih sedikit dari pada kebutuhan tenaga panen, namun hanca panen tetap selesai dipanen. Hal ini dilakukan agar tiap pemanen dapat mencapai basis sehingga mendapatkan premi basis panen serta kondisi estate yang masih kekurangan tenaga panen. Kualitas pekerjaan panen dan pengawasan terhadap tenaga panen menunjukkan bahwa brondolan yang tidak dikutip pemanen masih berada di bawah batas maksimum toleransi brondolan tidak dikutip, yaitu 30 butir/ha. Kualitas pemeriksaan hasil mengenai kapasitas pemanen menunjukkan bahwa semua pemanen telah memenuhi basis dalam kg/HK, dengan rincian 8 orang pemanen memenuhi basis janjang sedangkan 2 orang lagi tidak memenuhi basis janjang. Pengamatan pelanggaran yang terjadi pada semua pemanen yaitu kesalahan dengan tidak mengutip bersih keseluruhan brondolan. Berdasarkan hasil pengamatan kriteria panen di blok D6 dan D5 diketahui bahwa tidak ada buah yang dipanen mentah, 13 % kurang matang, 80.6 % matang, dan 5.4 % lewat matang, 1.1 % janjang kosong/abnormal. Data hasil uji korelasi antara umur dengan prestasi, tingkat pendidikan dengan prestasi, dan lama pengalaman dengan prestasi menunjukkan tidak adanya pengaruh nyata.