Ideologi gender dan isu ketimpangan gender terhadap buruh perempuan pabrik garmen (Kasus kawasan industri Nanggewer Mekar, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat)
Abstract
Telah diakui bahwa peran perempuan telah meningkat dalam sektor publik dalam kegiatan ekonomi, seperti menjadi buruh, namun selain menambah beban kerja dengan jam kerja perempuan yang makin panjang di sektor publik dan domestik, penghargaan di sektor publik terhadap perempuan dinilai masih kurang. Perempuan, terutama sebagai buruh pabrik garmen mendapat upah yang rendah, banyak hak-hak reproduksi perempuan yang tidak terpenuhi, pemberian upah yang diskriminatif dimana perempuan menerima upah yang lebih rendah daripada laki-laki.