Karakterisasi morfologi dan perbedaan pertumbuhan bibit manggis (Garcinia mangostana L.) 'varietas' wanayasa dan kiarapedes
Abstract
Penelitian ini berlangsung dari bulan Desember 2005 sampai bulan Juni 2006 dan dilaksanakan di kebun percobaan ITB Tajur II Bogor. Latar belakang pengertian ini adalah manggis (Garcinia mangostan L.) merupakan tanaman buah tropika yang mendapatkan julukan Queen of the Trophical Fruits. Manggis bereproduksi secara apomiksis, sehingga populasinya seragam. Walaupun demikian, penelitian yang dilakukan Pusat Kajian Buah-Buahan Tropika dan Balibu Solok menunjukan adanya keragaman fenotipe maupun genotipe pada popuplasi manggis di Indonesia. Penelitian tersebut menemukan perbedaan dua tipe manggis di kabupaten Purwakarta yang akan dilepas sebagai varietas Wanayasa dan Kiarapedes. Selain itu juga ditemukan perbedaan pertumbuhan tinggi dan jumlah daun antara bibit manggis yang berasal dari Wanayasa, Gunung Walat, Wamlimo, Purworejo, Purwakarta dan Leuwiliang. Perbedaan juga ditemukan pada jumlah kromosom dalam spesies Garcinia mangostana sendiri, yaitu 2n=76, 88-90, 96 dan 110-120.