Analisis kepuasan konsumen terhadap produk pasta dan restoran (kasus restoran wajan bekas di Bogor )
Abstract
Diversifikasi pangan berkembang denga pesat seiring dengan bertambahnya pendapatan penduduk, serta makin majunya teknologi dan ekonomi, terutama makanan yangterbuat dari bahan baku yangberasal dari gandum. Hal ini terlihat dengan semakin banyak dan berkembangnya makanan yangberasal dari gandum diantaranya mie, roti, pasta, dan lain-lain. Pasta adalah jenis bahan pangan yang erat kaitannya dengan hidangan Italia, yang dinegara asalnya dikenal sebagai pasta Alimentaria. Walaupun sejak lama masyarakat Indonesia telah diperkenalkan pada jenis makanan asli Italia ini, tetapi sampai sekarang pasta dianggap sebagai makanan asing.Hanya turis asing, dan orang Indonesia yang memiliki selera pada makanan-makanan barat yang memebeli dan mengkonsumsinya. Warung jajanan Barbeque dan Pasta (Wajan Bekas ) merupakan salah satu restoran yang baru didirikan di Bogor. Kecenderungan penurunan angka penjualan beberapa produk pasta dan ketidakstabilan jumlah pengunjung yang datang bisa disebabkan oleh banyak faktor salah satunya adalah ketidakpuasan konsumen terhadap produk atau pelayanan. Penururnan permintaan akan menu makaknan diharapkan dapat diatasi melalui peningkatan kinerja restoran itu sendiri. Peningkatan kinerja akan menimbulkan peningkatan kepuasan konsumen, sehingga diharapkan permintaan akan menu makanan juga meningkat.
Collections
- UT - Agribusiness [4610]