Kekuatan dan kekakuan bambu betung dengan perlakuan perendaman dalam air mengalir sebagai bahan alat tangkap bubu sungai
Abstract
Bubu sungai diopersikan di perairan sungai yang relatif dangkal dengan posisi mulut bubu menghadang arah aliran sungai. Bubu sungai termasuk alat tangkap pasif, sehingga kekuatan tarik dan kekakuan bubu selain ditentukan oleh karakteristik bambu juga dipengaruhi pula oleh keadaan aliran sungai dan lama perendaman bubu di dalam air. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai mekanis bilah dan bubu bambu berdasarkan posisi batang dan lama perendaman di dalam air mengalir sehingga dapat ditentukan batasan beban yang diperbolehkan diterima oleh bubu, menentukan bagian batang yang paling baik untuk konstruksi bubu dan menduga umur teknis bubu