Studi penyusunan rencana pengembangan agroedutourism berbasis konservasi di kampus IPB Darmaga
Abstract
Kebutuhan masyarakat akan ruang terbuka hijau yang cukup luas sebagai kawasan wisata alam semakin meningkat. Masyarakat menginginkan kawasan wisata yang sejuk dan juga memiliki unsur pembelajaran terhadap pengalaman berwisata. IPB sebagai lembaga pendidikan menyediakan sarana wisata pendidikan pertanian yang dikenal dengan nama Agroedutourism. Agroedutourism memiliki potensi objek wisata alam yang menarik dan dapat dikembangkan menjadi kawasan wisata pendidikan berbasis konservasi. Namun pengelolaannya belum optimal untuk menjadi Agroedutourism berbasis konservasi. Oleh karena itu, pengembangan konsep Agroedutourism berbasis konservasi diperlukan agar penyampaian pendidikan pertanian dapat diterapkan setelah kegiatan wisata sesuai dengan prinsip konservasi yaitu pengawetan, perlindungan dan pemanfaatan secara lestari.