Analisis penawaran dan permintaan beras di propinsi Lampung dan kaitannya dengan pasar beras domestik dan internasional
Abstract
Beras rnerupakan makanan pokok dan penyumbang 50 persen kalori dan protein rnakanan penduduk Indonesia. Selain sebagai sumber pendapatan dan kesempatan kerja, beras juga signifikan secara politik, sosial, keamanan, dan nilai budaya. Upaya berswasembada has dihadapkan pada situasi ekonomi dan gejala alam yang dinamis. Sehingga seringkali konsumsi melebihi produksi, tetapi mengantungkan pada pasar beras dunia yang rapuh sangat riskan dilakukan.
Collections
- MT - Economic and Management [2879]