Karakteristik daging rajungan (Portunus pelagicus) industri rumah tangga, Desa Gegunung Wetan Kabupaten Rembang Jawa Tengah
Abstract
Perusahaan pengekspor rajungan kaleng ada yang mengambil bahan baku berupa daging rajungan rebus dari mini plant dan ada juga yang mengambil daging rajungan hasil olahan dari industri rumah tangga melalui pengumpul. Proses penanganan dan pengolahan rajungan di mini plant dilakukan secara saniter dan higienis. Sedangkan penanganan dan pengolahan rajungan industri diubah hingga masih sederhana, kurang saniter dan higienis. Baik dan buruknya penanganan dan pengolahan akan mempengaruhi karakteristik hasil akhir daging rajungan yang dihasilkan. Pentingnya dilaksanakan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik daging rajungan industri rumah tangga, karakteristik organoleptik kemunduran mutu rajungan hidup selama 24 jam pada kondisi udara terbuka air tawar dan air tawar < 10 derajat celcius.